Gambaran Sisa Makan Siang Pasien Diabetes Mellitus yang Telah Mendapatkan Edukasi Gizi
Main Article Content
Abstract
Riskesdas tahun 2018 menunjukkan prevalensi penyakit tidak menular mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan Riskesdas 2013, antara lain penyakit diabetes mellitus. Berdasarkan pemeriksaan gula darah, prevalensi diabetes melitus naik dari 6,9 persen (Riskesdas 2013) menjadi 8,5 persen. Edukasi menjadi salah satu penatalaksanaan penyakit Diabetes Mellitus. Peran edukasi gizi bertujuan meningkatkan pengetahuan pasien tentang pentingnya asupan gizi dalam proses penyembuhan. Hasil pengukuran sisa makanan di pakai dalam menentukan tingkat asupan zat gizi pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran sisa makan siang dari pasien rawat inap dengan Diabetes Melitus yang telah mendapatkan edukasi gizi di Rumah Sakit Pusat Angkatan Laut (RSPAL) dr. Ramelan Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dengan studi cross sectional. Penelitian dilakukan pada bulan Oktober-Desember 2022. Subjek penelitian sebanyak 214 pasien. Sampel diambil menggunakan teknik purposive sampling. Pengambilan data sisa makan menggunakan metode taksiran visual comstock. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata sisa makan siang dari pasien rawat inap dengan Diabetes Melitus yang telah mendapatkan edukasi gizi di RSPAL dr.Ramelan Surabaya sebesar 14,33 persen dengan rata-rata sisa makan berdasarkan kelompok makanan berturut-turut dari yang terbesar yaitu lauk nabati 20,74 persen, sayuran 19,64 persen, lauk hewani 17,86 persen, makanan pokok 17,68 persen, dan buah 15,03 persen. Kesimpulan dari penelitian ini adalah rata-rata sisa makan siang pasien rawat inap dengan Diabetes Melitus yang mendapatkan edukasi gizi di RSPAL dr. Ramelan Surabaya sudah sesuai dengan ketentuan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Rumah Sakit, yaitu ≤20 persen. Edukasi gizi menjadi intervensi gizi penting dalam asuhan gizi pada pasien Diabetes Mellitus. Sebaiknya dilakukan penelitian lebih lanjut tentang perbedaan sisa makan pasien dengan diabetes mellitus yang sudah mendapatkan edukasi gizi dan belum mendapatkan edukasi gizi.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
How to Cite
References
Tim Promkes RSST-RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten. Kementerian Kesehaatan Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan. Penyakit Tidak Menular (PTM). 2022. https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/761/penyakit-tidak-menular-ptm
Rokom, Redaksi Sehat Negeriku. Potret Kesehatan Indonesia dari Riskesdas 2018. 2018. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umum/20181102/0328464/potret-sehat-indonesia-riskesdas-2018/
Perkumpulan Endrokinologi Indonesia. Pedoman pengelolaan dan pencegahan diabetes mellitus tipe 2 di Indonesia 2021. Jakarta: PB.Perkeni; 2021.
International Diabetes Federation. Diabetes around the world 2021. 2021. IDF. Tersedia dari: https://diabetesatlas.org/idfawp/resource-files/2021/11/IDFDA10-global-fact-sheet.pdf
Notoadmodjo, Soekitjo. Perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta; 2014.
Supariasa, I Dewa Nyoman. Asuhan Gizi Klinik. Jakarta: EGC; 2019
Aritonang, Irianto, Endah Priharsiwi. Manajemen penyelenggaraan makanan dan asuhan gizi. Jogjakarta: Yogyakarta Leutika; 2009 [dikutip 3 Juni 2023]. Tersedia dari: http://kin.perpusnas.go.id/DisplayData.aspx?pId=9434&pRegionCode=PLKSJOG&pClientId=145
Difa PA. Pengaruh konseling gizi menggunakan media leaflet terhadap pengetahuan dan sisa makanan lunak pasien diabetes melitus di RSUPDR. M. Djamil Padang. Politeknik Kementerian Kesehatan Padang; 2019.
Pebby LA, Siti KM. Hubungan tingkat pengetahuan dengan terkendalinya kadar gula darah pada pasien DM tipe II di RSUD AWS. Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur: 2019. [ dikutip 4 Juli 2023]. Tersedia di: https://journals.umkt.ac.id/index.php/bsr/article/view/947
Lastmi W, Irfanny ZA, Zul A. Manajemen sistem penyelenggaraan makanan institusi. Jakarta: Badan PPSDM; 2018
Kementerian Kesehatan RI. Pedoman PGRS pelayanan gizi rumah sakit. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI; 2013
Kepmenkes RI No. 129/Menkes/SK/II/2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit. Kementerian Kesehatan RI. 2008.
Emira TS. Efektivitas konseling gizi terhadap perubahan sisa makan siang pasien diabetes mellitus ruang rawat inap di RSI Klaten. Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2017.
Juwita Nur Aisyah, Friska Citra Agustia, Yovita Puri Subardjo. Gambaran Perubahan SIsa Makanan Sebelum dan Setelah diberikan Edukasi Gizi Pada Pasien Ruang Rawat Inap Kelas I, II dan III di RSUD Majalengka. 2019. Skripsi: Univ Jenderal Soedirman Purwokerto.
Pouyet, Cuveiler G, Benattar L, GiboreauA. A photographic method to measure food item intake, Validation in Geriatric Institutions, Appetite. 2015; 84: 11-9
Juwita Nur Aisyah, Friska Citra Agustia, Yovita Puri Subardjo. Gambaran perubahan sisa makanan sebelum dan setelah diberikan edukasi gizi pada pasien Ruang Rawat Inap Kelas I, II dan III di RSUD Majalengka. 2019. Skripsi. Purwokerto: Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto.
Arsyila Naila Husn. Gambaran sisa makan pagi dan status gizi pasien diabetes mellitus di Ruang Rawat Inap RSU Haji Surabaya. 2020. Tugas Akhir. Surabaya : Poltekkes Kemenkes Surabaya.
Chusnul Fadillah, Qonita Rachmah, Juwariyah. Gambaran sisa makanan pasien rawat inap RSUD Kabupaten Sidoarjo. 2020. Amerta Nutrition, Vol 4, Pp 198-204. 2020
Arinda Lironika, Mailia Yunda, Suryadi. Jadwal distribusi dan citarasa makanan berhubungan dengan sisa makanan pasien di Ruang Perawatan Obgyn dan Bedah RSD. dr. Soebandi Jember. 2019. Amerta Nutr 194-200 194 DOI: 10.2473/amnt.v3i3.2019. 194-200