Status Gizi Anak Sebelum dan Selama Pandemi COVID-19 di Kabupaten Banggai
Main Article Content
Abstract
Pandemi COVID-19 menguntungkan terhadap status gizi balita di Kabupaten Banggai. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan status gizi balita sebelum dan selama masa pandemi COVID-19. Penelitian kuantitatif dengan menganalisis data sekunder dari sistem informasi pencatatan dan pelaporan gizi berbasis masyarakat (e-PPGBM), populasi dan sampel sebanyak 15.277. Data sekunder tersebut meliputi data anak balita pada 13 Kecamatan, 26 Puskesmas dan 337 desa/kelurahan di Kabupaten Banggai. Analisis data dengan membandingkan persentase status gizi balita sebelum dan selama pandemik COVID-19. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum pandemi status gizi underweight 22,0 persen, stunting 24,5 persen, wasting 14,2 persen dan obesitas 8,7 persen. Pada saat terjadi pandemi COVID-19 prevalensi underweight 16,9 persen, stunting 19,5 persen, wasting 11,8 persen dan obesitas 7,3 persen. Hal ini menunjukkan terjadi penurunan terhadap berbagai masalah gizi underweight: 5,1 persen, prevalensi stunting: 5 persen, prevalensi wasting: 2,4 persen dan 2,4 persen peningkatan prevalensi obesitas. Masa pandemi COVID-19 telah menguntungkan bagi status gizi anak balita di Banggai. Diasumsikan faktor yang menguntungkan tersebut antara lain pemenuhan gizi pada anak balita dan pelayanan kesehatan yang optimal melalui pelayanan door to door pada keluarga balita. Disarankan perlu adanya kajian mendalam tentang determinan faktor terhadap perbaikan status gizi di kabupaten Banggai.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
How to Cite
References
Ningsih S, Ismail D, Indriani. Study protocol: Relationship between parenting patterns and diet with nutritional status of toddlers during COVID-19 pandemic. Int J Health Sci (Qassim) [Internet]. 2021;5 (2):128–34. Available from: https://sciencescholar.us/journal/index.ph/ ijhs/article/view/1336/609.
Amirullah, A., Andreas Putra, A. T., & Daud Al Kahar, A. A. (2020). Deskripsi Status Gizi Anak Usia 3 Sampai 5 Tahun Pada Masa COVID-19. Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(1), 16-27. https://doi.org/10.37985/murhum.v1i1.3
World Health Organization. Novel coronavirus (COVID-19) situation [Internet]. Coronavirus disease (COVID-19) outbreak. 2020 [cited 2020 Mar 17]. Available from: https://experience.arcgis.com/experience/685d0ace521648f8a5beeeee1b9125c.
UNDP. Beyond Recovery: Towards 2030 [Internet]. United Nations Development Programme. 2021 [cited 2022 Jun 10]. p. 1. Available from: https://www.undp.org/indonesia/beyond-recovery-towards-2030.
Sesa, P, Wawan S, Indrawati (2022) Dampak Pandemi COVID-19 Terhadap Status Gizi pada Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi; Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Volume 6 Issue 4 DOI: 10.31004/obsesi.v6i4.2198
UPTD Puskesmas Cilacap Selatan II. 2022. Kegiatan Puskesmas: Pemutakhiran Data Gizi. Diakses dari https://puskesmascilacapselatan2.cilacapkab.go.id/2022/11/03/pemutakhiran-data-gizi/
Kemenkes R.I. (2020). Peraturan Menteri Kesehatan No 2 Tahun 2020, Tentang Standar Antropometri Anak
Kemenkes R.I. (2017). Buku Panduan Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (e-PPGBM) Sistem Informasi Gizi Terpadu
Supariasa. (2013) Penilaian Status Gizi. Jakarta: EGC
Kemenkes, R.I. (2018). Laporan Nasional Riskesdas 2018. Badan Peneltian dan Pengembangan Kesehatan. Jakarta.
Kementerian Kesehatan RI. Buku Panduan Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (e-PPGBM) Sistem Informasi Gizi Terpadu. Jakarta; 2017.
Mungmunpuntipantip R, Wiwanitkit V. Correspondence on “Obesity after the Covid-19 pandemic”. Journal of Pediatric Endocrinology and Metabolism. 2022;35(4): 529-529. https://doi.org/10.1515/jpem-2022-0073
UNICEF. 2020. Child Malnutrition Estimates: Key Finding of the 2020 Joint Child Malnutrition Estimates UNICEF Regions. Diakses dari https://data.unicef.org/wp-content/uploads/2020/03/JME-2020-UNICEF-regions-new.pdf.