Modifikasi Es Kirm Sehat Sebagai Alternatif Peningkatan Daya Terima Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Pemulihan Berbasis Susu Pada Balita di Puskesmas Pringapus Kabupaten Semarang

Main Article Content

Ike Listiyowati
Sary Kusumawati

Abstract

Modifikasi diperlukan dalam mengatasi rasa bosan pada balita sasaran dalam mengonsumsi pemberian makanan tambahan pemulihan, hal ini dikarenakan orang tua balita pasif terhadap modifikasi makanan. Modifikasi makanan tambahan pemulihan dapat meningkatkan daya terima balita dalam mengkonsumsi makanan tambahan pemulihan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh modifikasi makanan tambahan pemulihan dalam bentuk es cream sehat terhadap daya terima balita yang menerima makanan tambahan pemulihan. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Pringapus pada tanggal 9-14 Januari 2023. Metode desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi-Eksperimental dengan Rancangan One Group Pre Test Post Test Design. Tehnik sampel yang digunakan adalah sampling jenuh. Analisis datanya dengan  uji paired t-test. Hasil analisa data didapatkan hasil uji beda antara daya terima balita sebelum dan setelah pemberian makanan tambahan pemulihan yang telah dimodifikasi dalam bentuk es cream sehat menggunakan uji paired t-test, sehingga dapat disimpulkan pemberian makanan tambahan pemulihan yang dimodifikasi dalam bentuk es cream sehat efektif terhadap perubahan daya terima balita. Kesimpulan berdasarkan hasil uji paired t-test disimpulkan bahwa pemberian makanan tambahan pemulihan yang telah dimodifikasi dalam bentuk es cream sehat efektif terhadap perubahan daya terima balita penerima makanan tambahan pemulihan.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Modifikasi Es Kirm Sehat Sebagai Alternatif Peningkatan Daya Terima Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Pemulihan Berbasis Susu Pada Balita di Puskesmas Pringapus Kabupaten Semarang. (2024). TEMU ILMIAH NASIONAL PERSAGI, 5(1). https://tin.persagi.org/index.php/tin/article/view/216
Section
Gizi Pangan

How to Cite

Modifikasi Es Kirm Sehat Sebagai Alternatif Peningkatan Daya Terima Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Pemulihan Berbasis Susu Pada Balita di Puskesmas Pringapus Kabupaten Semarang. (2024). TEMU ILMIAH NASIONAL PERSAGI, 5(1). https://tin.persagi.org/index.php/tin/article/view/216

References

Kemenkes RI. 2017. Hasil Pemantauan Status Gizi ( PSG ) Tahun 2017 Jakarta: Kemenkes RI

Indriati, R. 2013. Evaluasi Program Pemberian Makanan Tambahan Pemulihan pada Balita Kurang Gizi di Kabupaten Wonogiri Tahun 2011 Ditinjau dari Aspek Input dan Proses.

Srikanth, S, V., Mangala, S., dan Subrahmanyam, G. (2014). Improvement of Protein Energy Malnutrition by Nutritional Intervention with Moringa Oleifera among Anganwadi Children in Rural Area in Bangalore India. International Journal of Scientific Study2 (1); 1-4..

Adriani, M. & Wijatmadi, B. Gizi dan Kesehatan Balita Peranan Mikro Zinc pada Pertumbuhan Balita. (Kencana Prenada Media Grup, 2014).

Kementerian Kesehatan RI. Pedoman Gizi Seimbang. Riskesdas 99 (2014).

Arifin, Z. Gambaran Pola Makan Anak Usia 3-5 Tahun Dengan Gizi Kurang Di Pondok Bersalin Tri Sakti Balong Tani Kecamatan Jabon–Sidoarjo. Midwiferia 1, 16 (2015).

Wiyono, S. (2016). Epiemedemiologi Gizi Konsep dan Aplikasi.Sagung Seto: Jakarta.

Lutviana, E., Budiono, I. Prevalensi Dan Determinan Kejadian Gizi Kurang Pada Balita. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2010;5(2):138-144. Available from http://journal.unnes.ac.id/index.php/ke mas. Diakses pada 5 Agustus 2017].

I. Marfianti, M. A. Wirawan, and I. W. Weta, “Association of supplementary feeding with stunting among children in Kintamani, Bangli, Bali Province,” Public Health and Preventive Medicine Archive (PHPMA), vol. 5, no. 2, pp. 95–100, 2017.(9)

Cahyawari, M. M. (2013). Hubungan Antara Kualitas Pelayanan Makanan Dan Tingkat Kepuasan Dengan Sisa Makanan Pasien Diabetes Mellitus Tipe II Rawat Inap Di RS PKU Muhammadiyah Surakarta. Universitas Muhammadiyah Surakarta

Hidayati, B. S. Hubungan Kepatuhan Konsumsi Biskuit yang Diperkaya Protein Tepung Ikan Lele Dumbo (Clarias gariepinus) dengan Status Gizi dan Morbiditas Balita di Warungkiara, Bantargadung, Kabupaten Sukabumi. http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/53464 (2011).

Kementerian Kesehatan RI. Petunjuk Teknis Pemberian Makanan Tambahan (Balita - Anak Sekolah - Ibu Hamil). (2017).

Kemenkes RI, 2018. Petunjuk Tekhnis Pendidikan Gizi dalam Pemberian Makanan Tambahan Lokal Bagi Ibu Hamil dan Balita. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI.

Sugiyono, D. R. Adawiyah, N. S. Palupi, N. E. Suyatma, and E. Prangdimurti, “Standar dan Spesifikasi Teknis Serta Komponen Biaya Produk Suplementasi Gizi (PMT Balita, PMT Anak Sekolah, PMT Ibu Hamil) Pada Kementerian Kesehatan RI,” 2017..

Lutviana, E., Budiono, I. Prevalensi Dan Determinan Kejadian Gizi Kurang Pada Balita. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2010;5(2):138-144. Available from http://journal.unnes.ac.id/index.php/ke mas. Diakses pada 5 Agustus 2017].

Faridi, A., & Sagita, R. (2016). Hubungan Pengeluaran, Skor Pola Pangan Harapan (PPH) Keluarga, dan Tingkat Konsumsi Energi-Protein dengan Status Gizi Balita Usia 2-5 tahun. Jurnal Universitas Muhammadiyah Hamka, 1(1), 11–21.

Wiardani N. Ilmu Gizi Teori Dan Aplikasi. Gizi Bayi Dan Balita. 2017